Beberapa orang kadang merasa pusing atau tidak nyaman ketika harus memakai kacamata baru baik dengan resep (minus atau plus) yang baru atau tidak. Kenapa bisa begitu?
"Jika resep kacamata
baru sedikit lebih kuat dari yang lama, maka kemungkinan dibutuhkan
beberapa adaptasi," ujar Michael J Wojciak, OD, seorang dokter mata di
Schaumburg, Illinois, seperti dikutip dari Allexpert.com,
Dr Wojciak menuturkan biasanya seseorang membutuhkan adaptasi untuk
kacamata barunya ini sekitar 7 hari atau lebih, tapi jika tidak ada
perbaikan dan terus merasa pusing maka ada kemungkinan resep kacamata
ini tidak akurat.
Sedangkan untuk pasien yang memiliki silindris, maka bentuk dan bahan
lensa yang digunakan memainkan peran besar dalam proses adaptasi ini.
Lensa jenis polycarb biasanya membutuhkan adaptasi yang lebih lama untuk
pasien silindris.
Kondisi ini terutama terjadi pada pasien yang memiliki resep silindris
-1,5 atau lebih. Serta frame kacamata yang terlalu lebar juga bisa
memicu timbulnya rasa tidak nyaman saat proses adaptasi ini.
Selain itu hal lain yang bisa menjadi pemicunya adalah resep kacamata
yang salah atau kurang tepat. Kondisi ini disebabkan oleh kondisi mata
yang bengkak ketika melakukan pemeriksaan, atau akibat resep minus atau
plusnya yang tidak tepat dengan kondisi mata (biasanya diikuti dengan
pandangan yang kabur atau berbayang).
Penggunaan resep kacamata yang salah ini bisa memperburuk kondisi mata
seperti minus atau plus yang bertambah jika tidak segera diperbaiki,
serta mengalami kesulitan dalam mengemudi atau menghambat aktivitas.
American Optometric Association menyarankan untuk melepaskan kacamata
sejenak ketika terasa pusing atau sakit kepala, dan memakainya lagi saat
pusingnya hilang. Selain itu cobalah memutar kepala dan bukan mata jika
menggunakan lensa bifocals atau trifocals, karena hal ini membutuhkan
latihan.
0 komentar:
Posting Komentar