Kelompok ilmuwan internasional
menyatakan telah menemukan planet bumi super yang diduga bisa dihuni.
Seperti disebutkan dalam Astrophysical Journal Letters, waktu orbit
planet tersebut sekitar 28 hari dan massa paling kecilnya ialah 4,5 kali
dari bumi.
Ditemukan Planet yang Diduga
Bisa DihuniTim tersebut terdiri dari ilmuwan asal Universitas
California, ahli perbintangan Santa Cruz (UCSC) bernama Steven Vogt dan
Eugenio Rivera serta dipimpin oleh Guillem Anglada-Escud, serta Paul
Butler dari Institusi Ilmu Pengetahuan Alam Carnegie. Hasil temuan
mereka, jalur planet tersebut berada di lingkup kawasan bintang-bintang
yang dapat dihuni, yang bersuhu tidak terlalu panas atau pun terlalu
dingin bagi cairan di permukaan planet tersebut.
Para peneliti itu menemukan sejumlah bukti mengenai setidaknya satu atau mungkin dua bahkan tiga planet tambahan yang mengelilingi bintang dengan jarak sekitar 22 tahun cahaya dari bumi.
Bintang besar dari planet
tersebut merupakan anggota sistem tri-bintang dan memiliki materi yang
berbeda dari matahari dengan mengandung lebih sedikit jumlah unsur yang
lebih berat daripada helium seperti besi, karbon dan silikon. Penemuan
ini menandakan, bahwa kemungkinan adanya planet yang dapat dihuni bisa
terjadi di tingkat lingkungan lebih luas ketimbang yang dipercaya
sebelumnya.
Bintang utama planet yang dijuluki GJ
667C tersebut merupakan bintang kecil tingkat M. Dua bintang lainnya di
sistem tri-bintang (GJ 667 AB) merupakan sepasang bintang kerdil
berwarna jingga tingkat K dengan inti zat seberat hanya sebesar 25
persen dari matahari kita. Unsur tersebut merupakan tumpuan pembentukan
sejumlah planet di jagat raya sehingga dianggap tidak mungkin bagi
sistem bintang yang mengandung sedikit logam memiliki planet bermassa
rendah.
"Hal itu sepertinya diharapkan
menjadi bintang yang tidak biasa yang memiliki planet. Namun mereka ada
di sana, di dekat lingkup sekitarnya dan menjadi contoh bintang yang
kebanyakan mengandung sedikit unsur logam di galaksi kita," kata Vogt,
Profesor Astronomi dan Astrofisika di UCSC.
Vogt mengatakan, penemuan planet
tersebut dengan jarak yang dekat dan waktu yang cepat menjelaskan,
bahwa galaksi Bima Sakti pasti dipenuhi dengan miliaran planet berbatu
yang kemungkinan dapat dihuni.
0 komentar:
Posting Komentar